Jumat, 24 Juli 2020

struktur dan perkembangan kelenjar sekresi luar dan dalam pada tumbuhan

A.    Pengertian sekresi
Sekresi adalah fenomena umum seperti pada proses : Pembentukan dinding sel dan kutikula, lapisan suberin dan perpindahan senyawa tertentu antar sitoplasma sel yang berdekatan merupakan proses sekresi.
 Pada tumbuhan terdapat struktur sekresi khusus yang berupa sel atau sekelompok sel, dimana sel tersebut akan mensekresikan senyawasenyawa tertentu
 Sekresi adalah fenomena umum seperti pada proses : Pembentukan dinding sel dan kutikula, lapisan suberin dan perpindahan senyawa tertentu antar sitoplasma sel yang berdekatan merupakan proses sekresi.

Sekresi terjadi pada semua sel tumbuhan, atau pada jaringan tertentu kebanyakan tumbuhan. Pada tumbuhan, di bedakan 3 macam istilah sekresi, yaitu: ekresi, sekresi dan reksesi. Jadi sekresi meliputi pemindahan bahan dari dalam sel, apakah dari permukaan tubuh tanaman, atau kearah dalam, serta menimbun bahan-bahan sekresi pada tempat-tempat tertentu di dalam sel, atau jaringan. Pada tubuh tumbuhan zat-zat yang di sekresikan mungkin merupakan kelebihan ion, disisihkan dalam bentuk garam, atau kelebihan hasil asimilasi, kemudian disisihkan sebagai gula, yaitu pada dinding sel, mungkin dalam bentuk senyawa atau zat-zat yang merupakan hasil akhir metabolism atau bukan hasil akhir tetapi tidak dapat di gunakan misalnya zat alkaloid, tanin, resin dan macam-macam Kristal. Selain itu senyawa yang mempunyai fungsi fisiologis tertentu seperti hormone dan enzim.Ada 2 stuktur dalam jaringan sekretori yaitu, sturktur sekretori luar dan struktur sekretori dalam.



1.      Struktur sekretori luar
Struktur kelenjar sekresi luar merupakan kelenjar sekresi yang terdapat dipermukaan tubuh tumbuhan. Kelenjar sekresi kuar memiliki struktur yang sederhana, seperti sekelompok sel epidermis yang bersekresi atau rambut kelenjar yang dibangun oleh sel epidermis atau bersama sel dibawah epidermis.  

1.      Kelenjar Sekretori
Yang dimaksud dengan kelenjar yaitu sekumpulan sel yang menghasilkan suatu zat, zat mana sekaligus dikeluarkan dari sel / sekumpulan sel atau jaringan sel tersebut. Sel-sel kelenjar ini ada yang tetap hidup sampai dewasa dan biasanya plasma yang mengisinya selalu penuh, inti selnya dapat dikatakan cukup besar. Tentang bentuk sel-sel ini ada kalanya seperti sel meristematis, akan tetapi yang umum mirip seperti sel-sel parenkim.
1.     Contoh-contoh sekretori

1.      Idioblas pada kaktus (Matucana grandiflora)
Lendir (karbohidrat) pada kaktus akan mengikat air sehingga dapat digunakan untuk mencegah terjadinya penguapan yang berlebihan.
2.      Idioblas pada Daun Magnolia
Sel minyak pada daun Magnolia berfungsi untuk memproduksi dan menyimpan minyak.
3.       Kelenjar sekretori pada daun Salvia

4.      Hidatoda pada Daun Saxiflara lingulata

5.      Nectar pada petal Abutilon

6.      Nectar pada Impatiens balsamina

Tidak ada komentar:

Posting Komentar